Bagi para pemula pemain dota, pasti masih bingung untuk memilih hero yang akan digunakan. Biasanya ketika kita memenangkan game dalam dota, berarti dia memainkan hero mid dengan baik. Di sini saya akan sedikit memberikan informasi best hero mid yang digunakan dalam Dota 2.
1. Shadow Fiend
Necromastery memberinya damage untuk ngelast-hit di Early Game dan kill untuk Late Game, Shadowraze bagus dan fleksibel. Bisa untuk Super-Farming, Pushing, Nuking, bahkan Last-Hitting. Requiem of the Souls sangat baik untuk melawan hero-hero berbodi gede. Base Damagenya juga buruk (35-41), jadi tak jarang para pemakainya sering gagal ngelast-hit.
2. Templar Assassin
Perkembangan Statsnya sangat baik, memiliki base armornya cukup tinggi, Move Speednya cukup baik, memiliki kemampuan free ward serta slow dengan durasi yang cukup lama, memiliki kemampuan block damage apapun. Tetapi TA memiliki skill yang menghilang diam di tempat sehingga mudah di-ulti oleh Skywrath Mage.
3. Ember Spirit
Kombinasi dari skill 3 (Flame Guard) sama skill 1 (Searing Chain) berguna banget di awal awal game.Tapi harus diwaspadai juga kalo lawanya hero-hero tipe magic, efek dari flame guard bakalan hilang karna flame guard ini sendiri absorb magic damage. Masuk pertengahan game, wajib hukumya spam ultimate buat jaga-jaga, Skill ultimate ember spirit berguna banget sesuai kebutuhanya. Bukan cuma buat kabur, ultimate Ember Spirit juga bisa dipake check hutan, fast farming dan yang paling absurd adalah masuk ditengah tengah war (nggak rekomendasi di pertengahan game sih). Selain ultimate Ember Spirit, di pertengahan game kombinasi skill 2 (Sleight of Fist) sama skill 1 bisa bikin musuh kerepotan, apalagi yang str-nya tipis.
4. Invoker
Invoker bukanlah hero favorit buat para pemula karena hero ini termasuk salah satu hero yang memiliki gaya permainan lebih rumit. Kenapa begitu? Invoker pada dasarnya hanya punya 3 skill standar yaitu Quas, Wex dan Exort. Sedangkan skill terakhirnya, Invoke, hanya untuk menyalakan kombinasi ketiga skill yang sudah disebutkan sebelumnya. Hasil dari kombinasi itu ada 10 macam skill yang berbeda. Skill paling menyebalkan sekaligus yang sering diandalkan oleh Invoker adalah Sun Strike, Ghost Walk, Cold Snap, EMP, dan Ice Wall. Hero ini dapat kamu andalkan sebagai support, nuker sekaligus disabler.
5. Pudge
Dibutuhkan insting yang baik, slain itu diperlukan ketajaman mata, perhitungan yang teliti, ketepatan akurasi / angle, dan sense ‘dewa’, tp sebenarnya semua itu hanya dibutuhkan untuk menggunakan satu skill aj, skill yang membuat hero ini fun banget dipake, skill utama yang merupakan KUNCI dari keberhasilan penggunaan skill 2 nya yang lain, yang artinya, klo km ga bisa menggunakan skill itu dengan benar, km juga ga akan sulit menggunakan skill2 mu yang lain dengan ‘benar’.
6. Queen of Pain
Queen of Pain atau kamu menyebutnya QOP ini khusus untuk lane mid. Dia kurang bisa menyesuaikan skill jika berada di lane top atau bot. Bahkan di awal-awal, QOP bisa sangat mudah nge-kill kalau di lane Mid, apalagi kalau sudah bisa mengambil level skill ultinya.
7. Sniper
Jangan pernah meremehkan pak tua ini, meskipun hero ini mudah mati dan menjadi target pertama, tetapi akan sangat menyusahkan jika ia bisa cepat farming dan itemnya sudah jadi. Ya, faktanya memang demikian, sebagai agility hero, sniper memilik damage sebesar 90 pada skill pasif ketiga dimana akan memperlambat attack dan movement, belum lagi jika diimbangi dengan item untuk attack speed + damage.
Karena mudah mati dan selalu menjadi target pertama, Sniper tidak akan menampakkan diri sebelum war dimulai, dan saat war dimulai, ia berada di posisi paling belakang. Ingat, Sniper memiliki jarak serang lebih jauh dari semua hero. Dari jarak sejauh itu, cukup untuk membantu hero tim untuk memenangkan war dan bisa melarikan diri jika gagal mempertahankan war. Jika ada hero musuh mau mati yang kabur, dooorrr, si pak tua ini berkata “You can run, but you can’t hide”.
8. Tiny
Nah, Tiny juga adalah golongan ganker hero, tapi bisa juga jadi hard carry hero seperti CK jika item jadi, HP tebal, attack speed, dan damage besar. Dibandingkan CK, Tiny lebih sering dipick di beberapa turnamen Dota 2. Semua skill dari Tiny sangat efektif untuk war, apalagi jika sudah punya Aganim’s, HOT, dan item attack speed + armor.
9. Death Propeth
Tidak ada balance yang dilakukan Icefrog kepada hero ini. Namun seiring perubahan metagame di 6.81 yang lebih mementingkan 5-man push, DP menjadi salah satu hero kunci yang selalu ada di layar draft, entah di-ban maupun di-pick. Exorcism yang berdurasi cukup lama, dapat digunakan untuk teamfight, push dan Roshan serta damagenya yang menembus magic immunity menjadi salah satu faktor utama yang membuat hero ini menempati posisi tertinggi pick/ban rate di 2014 (hingga mencapai angka 96%).
10. Skywrath Mage
Skywrath Mage dianggap sebagai hero mid yang tidak begitu efektif dibanding pengisi mid lainnya seperti Invoker, Viper atau Razor. Namun sejak buff damage amplification dari Ancient Seal di 6.81b, Sky mulai dimainkan sebagai hero support dengan kemampuan harass dari Arcane Bolt dan roaming berkat Concussive Shot serta base movespeednya yang tinggi (325).
All About DOTA 